Menggoreng Dengan Minyak Jelantah? Bahaya Bisa Menyebabkan Kanker - Jika Bunda sering menggunakan minyak jelantah untuk menggoreng makanan sebaiknya hentikan kebiasaan itu sekarang. Mungkin banyak sekali jenis makanan ataupun lauk pauk yang kita konsumsi sehari-hari hanya kita goreng dulu. Namun ada kebiasaan buruk yang biasa kita lakukan yaitu ketika kita sering masak gorengan maka kita kadang malas untuk mengganti minyak goreng tersebut atau dengan dalih agar menghemat penggunaan minyak goreng.

Kegiatan seperti itu banyak kita temui pada pedagang kaki lima gorengan yang biasa tidak mengganti minyak goreng yang sudah mereka pakai bahkan bisa sampai berhari-hari tidak juga diganti-ganti.

Minyak jelantah merupakan minyak goreng yang digunakan secara berulang untuk menggoreng makanan.

Namun tahukah kalian bahwa minyak goreng yang digunakan secara berulang itu dapat meningkatkan resiko kesehatan kita bahkan hal buruknya itu bisa menyebabkan penyakit penyakit kronis.

Lalu apa saja bahaya yang dapat ditimbulkan dari minyak jelantah, simak penjelasannya di bawah ini.

Bahaya Minyak jelantah jika digunakan kan untuk menggoreng makanan?

Kita sehari-hari pernah menggunakan minyak jelantah untuk menggoreng makanan yang kita konsumsi namun sebaiknya kegiatan itu kita kurangin karena dapat menimbulkan gangguan kesehatan dan penyakit penyakit kronis seperti dibawah ini.

1. Menyebabkan Kanker

Minyak jelantah ini bisa menjadi sumber dari radikal bebas, dimana radikal bebas tersebut akan ikut terserap ke dalam makanan yang kita goreng menggunakan minyak jelantah dan akan masuk ke dalam tubuh kita. Lalu di dalam tubuh radikal-radikal dapat menyerang sel-sel dalam tubuh anda sehingga akan menjadi penyebab terjadinya kanker.

Maka jika kita sering menggunakan minyak jelantah untuk menggoreng makanan maka akan semakin banyak pula radikal bebas yang akan masuk dan menyerap kedalam tubuh kita sehingga akan menyebabkan mutasi gen. Ketika radikal bebas itu sudah banyak dan menumpuk maka kita pun akan lebih Rentan terkena kanker.

2. Penyakit Botulisme

Minyak jelantah ketika dipakai berkali-kali maka bisa saja menjadi sarang perkembangbiakan dari berbagai jenis bakteri dan virus. Salah satu bakteri yang dapat berkembang biak pada minyak jelantah ini adalah bakteri Clostridium botulinum, ini merupakan salah satu bakteri yang dapat menyebabkan penyakit botulisme.

Penyakit botulisme itu merupakan penyakit yang disebabkan oleh racun yang dihasilkan oleh bakteri Clostridium Botulinum. Dimana bakteri ini dapat memproduksi 7 racun yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia.

3. Penyakit Jantung

Penelitian berpendapat bahwa minyak jelantah itu mengandung senyawa organik aldehid, dimana senyawa itu dapat berubah menjadi karsinogen dalam tubuh kita yang bisa memicu penyakit degeneratif kronis. Misalnya penyakit parkinson, alzheimer, bahkan penyakit jantung.

4. Penyakit Obesitas

Ketika kita menggoreng makanan dengan minyak jelantah maka akan meningkatkan kadar kalori dan lemak Trans dalam tubuh kita. Bahkan sebuah penelitian pada tahun 2016 itu menyebutkan bahwa minyak zaitun yang sebelum digoreng itu tidak mengandung lemak pun akhirnya akan mengeluarkan lemak jika digunakan menggoreng secara berulang.

Kalori yang berlebih inilah yang akan memicu berat badan hingga bisa menyebabkan obesitas. Dan perlu diketahui juga bahwa obesitas ini dapat memicu berbagai kompilasi penyakit lainnya seperti diabetes ataupun penyakit-penyakit sebelumnya.

Itulah beberapa bahaya nya ketika kita menggunakan minyak jelantah untuk menggoreng makanan bahkan bisa menyebabkan penyakit kanker dan jantung bahkan obesitas.