Tempat Wisata Pangkal Pinang

Pangkalpinang adalah kota terbesar di Bangka dan merupakan Ibukota Bangka  Belitung yang menjadi gerbang untuk menikmati seluruh keindahan Bangka, sekaligus merupakan salah satu kota sejarah yang banyak meninggalkan jejak para pahlawan merebut kemerdekaan Republik Indonesia. Tak sedikit peristiwa sejarah pergerakan perjuangan yang terjadi disini, seperti pengasingan pemimpin-pemimpin Republik Indonesia, diantaranya Presiden Soekarno, Moh. Hatta, Sutan Sjahrir, Haji Agus Salim, RS. Soerjadarma dan banyak lagi. “Dari Pangkalpinang, pangkal kemenangan bagi perjuangan” demikian salah satu seloka dari Presiden Soekarno yang diucapkan di Pangkalpinang, saat akan kembali ke Yogyakarta. Tak hanya sejarah yang menapak di kota Pangkalpinang ini, tiap kota termasuk juga Pangkalpinang sudah tentu pasti memiliki obyek wisata yang unik dan menarik untuk dikunjungi. Di kota ini kita akan menemukan keramahan, kerukunan, keragaman adat, tradisi, agama dan budaya yang menyatu harmonis dalam kehidupan masyarakatnya. Kita juga dapat pula melihat keindahan pantai, menikmati makanan-makanan khas, serta mengunjungi obyek pemandangan dan keindahan alam Indonesia. Menghabiskan liburan di sini bersama keluarga tercinta pasti sangat menyenangkan. Apa saja yang bisa kita lakukan di kota Pangkalpinang? Apa saja destinasi wisata yang bisa kita nikmati di kota satu ini?

Banyak pilihan wisata yang bisa kita temui di Negara Indonesia tercinta ini. Namun, jangan lewatkan pantai satu ini. Pantai Pasir Padi itulah namanya. Kenapa namanya bisa Pasir Padi? Itulah pertanyaan yang akan muncul di benak kita. Pemilihan nama tersebut merupakan pemberian masyarakat Pulau Bangka, dikarenakan bentuk pasir di pantai ini menyerupai bulir padi. Bagaimana, unik sekali bukan? Pantai ini hanya berjarak 8 km dari pusat kota. Sehingga pengunjung dari luar daerah atau mancanegara, baik yang tiba melalui Bandara Depati Amir maupun Pelabuhan Pangkalan Balam, bisa langsung mengunjungi pantai ini. Tak hanya nama yang unik, Pantai Pasir Padi memiliki keunikan lain yaitu keindahan karang dan bebatuan di pinggir pantai, memiliki pasang surut 2 km sehingga wisatawan dapat melakukan berbagai kegiatan, struktur pantainya yang landai, kontur pasir yang padat dikarenakan di bawah pasir pantai terdapat pasir timah namun pasirnya tetap putih bersih, dan Pantai Pasir Padi ini  menghadap langsung ke Laut Cina Selatan.

Pantai Pasir Padi memiliki tipe gelombang yang tenang sehingga aman dan nyaman untuk dipakai berenang, struktur pantainya yang landai. Tidak jauh dari bibir pantai terdapat sebuah pulau kecil yang indah bernama Pulau Punai, pulau ini terbentuk dari karang dan bebatuan dan berjarak ± 200 meter dari bibir pantai sehingga dapat dikunjungi dengan berjalan kaki di waktu air surut. Seperti kebanyakan pantai lain yang menawan di seantero Pulau Bangka, panorama Pasir Padi dijamin akan membuat pengunjung berdecak kagum. Tidak hanya itu, dari Pasir Padi ini Anda juga bisa menyewa kapal kecil untuk berlayar menikmati keindahan dua pulau kecil, yaitu Pulau Panjang dan Pulau Semajun. Kedua pulau tersebut hanya berjarak dua mil dari bibir pantai. Pulau Panjang ini dihuni oleh beberapa keluarga nelayan. Di bagian selatan pantai ini ada Pantai Tanjung Bunga. Bagi yang ingin menikmati pesona pantai ini tidak perlu takut tersasar karena rambu penunjuk arah ke obyek wisata sudah terpasang di beberapa tempat. Sebagai pantai favorit masyarakat Pangkalpinang objek wisata pasir padi telah dilengkapi oleh berbagai fasilitas penunjang. Tidak jauh dari pintu masuk pantai terdapat restaurant seafood yang terkenal. Ada juga hotel berbintang dua, dan sejumlah warung makanan dan minum. Di pantai ini bahkan sudah tersedia tempat hiburan karaoke yang terletak persis di pinggir pantainya.

Gambar 1. Potret Keindahan Pantai Pasir Padi Pangkalpinang

(Sumber: http://bangkatour.com/pantai-pasir-padi/)

Pantai merupakan kunjungan wisata yang paling digemari oleh semua tingkat usia, karena sangat nyaman untuk mandi atau berjemur, kehangatan air lautnya, dan ketenangan ombaknya seperti halnya Pantai Pasir Padi. Pada hari libur jumlah kunjungan wisatawan di pantai ini mencapai 6.000 orang/hari. Banyak sekali pengunjung memanfaatkan waktu luangnya guna bermain di sekitar pantai, mulai bermain sepakbola, mandi di laut, serta membuat istana dari pasir pantai. Namun, bagi para pemuda sekitar, pantai ini merupakan surga mengadu nyali dalam ketangkasan dan kecepatan bersepeda motor, apalagi bila waktu sudah menjelang sore. Sekitar pukul 15.00, mulai terlihat berbondong-bondong remaja berdatangan untuk memacu kendaraannya. Pantai Pasir Padi juga sering digunakan untuk melaksanakan upacara adat Peh cun yang dilaksanakan tiap tanggal 5 bulan 5 penanggalan imlek. Peh cun adalah salah satu tradisi masyarakat tionghoa. Setelah sembahyang, masyarakat Tionghoa langsung membuang kue chang atau kue yang terbuat dari ketan berisi udang atau daging ke laut sebagai tanda hormat. Perlu diketahui bahwa Peh cun dilakukan untuk menghormati wafatnya seorang pahlawan dari Tiongkok yang sangat dicintai oleh rakyat bernama Qu Yuan (zaman dinasti Chu, tahun 340 SM). Bagi yang ingin mengunjungi Pantai Pasir Padi tak perlu bingung, kita bisa menyewa mobil dari Bandara Depati Amir. Harga untuk menyewa mobil Rp300 ribu selama pemakaian 12 jam. Tapi, jangan khawatir sebab harga tersebut masih bisa ditawar. Akomodasi lainnya, adalah dengan menaiki taksi. Mungkin, karena jaraknya terlalu dekat dengan bandara, maka jangan bingung bila sopir taksi meminta tanpa argo. Dan harga yang ditawarkan adalah Rp30 ribu hingga Rp50 ribu. Harga yang lumayan murah untuk bisa menikmati pemandangan alam yang tak kalah indah. Alternatif lainnya, bisa menggunakan angkutan berwarna hitam dari Bandara Depati Amir menuju Pantai Pasir Padi. Jika masih bingung, jangan takut untuk menanyakan tujuan kita untuk bepergian. Harga transportasinya pun belum termasuk biaya masuk ke dalam area Pantai Pasir Padi. Sebab, kita harus mengeluarkan biaya kembali, yakni Rp.4 ribu untuk mobil dan Rp2 ribu untuk motor. Jika menaiki transportasi umum, maka bisa memasuki ke dalam areanya. Tapi, tentunya wajib mengeluarkan sejumlah uang, yakni Rp10 ribu/orangnya. Sebab, buat angkutan umum belum bisa memasuki area Pantai Pasir Padi. Pada intinya, jangan malu untuk bertanya, sebab kata pepatah, malu bertanya sesat dijalan, yah jadinya jalan-jalan malah ngabisin ongkos buat bayar mobil. Indonesia merupakan negara yang begitu banyak menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang tanpa kita sadari telah melewatkannya dan lebih memilih liburan di luar negeri. Pantai Pasir Padi adalah salah satu mahakarya ciptaan Tuhan yang jarang sekali terekspos ke berbagai media. Bahkan banyak orang-orang yang tidak tahu dimana itu letak kota Pangkalpinang, apalagi berbagai destinasi wisata yang ada di dalamnya. Maka dari itu, perlunya rasa cinta kita terhadap tanah air, selalu menjaga dan menghargai apa saja yang telah diberikan Tuhan untuk negara kita tercinta ini, sehingga keindahan alam negara kita akan selalu terjaga asri, dan banyak dikenal oleh masyarakat baik dalam negara maupun luar negara.

Share :