Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

EKSPLORASI, EKSPOLITASI dan REKLAMASI PABRIK PENGOLAHAN GETAH RIMBUNAN DIPTPN VII TEBENAN



BAB I
PENDAHULUAN
        A.    Latar Belakang

Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah. Sumber daya alam adalah semua potensi alam, baik berupa benda mati maupun makhluk hidup, yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. (K.Wardiyatmoko:2014)
Indonesia memiliki banyak kandungan barang tambang, baik yang sudah dimanfaatkan maupun masih merupakan potensi. Pada umunya kegiatan pertambangan diawali dengan observasi, eksplorasi, dan eksploitasi.
Banyak sumber daya alam yang dimanfaatkan manusia sebagai sumber pemenuhan kebutuhan. Salah satunya adalah pemanfaatan barang tambang. Barang tambang adalah sumber daya alam yang berasal dari dalam perut bumi dan bersifat tidak dapat diperbarui. Berdasarkan UU No. 11 Tahun 1967 tentang Pertambangan di Indonesia, dijelaskan bahwa barang tambang diklasifikasikan menjadi tiga golongan sebagai berikut:
a.       Bahan galian golongan A (Bahan galian strategis)
Contohnya, minyak bumi dan gas.
b.      Bahan galian golongan B (Bahan galian vital)
Contohnya, emas, perak, besi, dan tembaga.
c.       Bahan galian golongan C (Bahan galian industri)
Contohnya, pasir, batu kapur, asbes, dan marmer. 
Salah satu sampel yang kami ambil untuk contoh kegiatan pengolahan sumber daya alam adalah PTPN VII Tebenan. Di PTPN VII Tebenan inilah tempat pengolahan barang mentah menjadi barang setengah jadi, hingga menghasilkan produksi hingga melakukan kegiatan ekspor.

         B.     Rumusan Masalah
1.      Bagaimanakah proses pengolahan pabrik getah rimbunan di PTPN VII Tebenan?
2.      Apakah dampak bagi lingkungan sekitar PTPN VII Tebenan?
         C.    Tujuan Penelitian
1.      Untuk mengetahui bagaimanakah proses pengolahan pabrik getah rimbunan di PTPN VII Tebenan.
2.      Untuk mengetahui apakah dampak bagi lingkungan sekitar PTPN VII Tebenan.




BAB II
Hasil dan Pembahasan

Adapun kegiatan perindustrian diawali dengan ekspolitasi, ekplorasi dan rekomendasi. Pada awalnya barang-barang mentah (getah) dijual ke PTPN VII Tebenan lalu ditimbang di jembatan tambang atau biasa dinamakan timbangan digital. Timbangan digital ini untuk mengukur berat mobil + getah. Setelah dilakukan pertimbangan barang tersebut dimasukkan ke rumah bokar/ gudang diturunkannya getah. Dalam hal inidiambil sekeping sampel yang diambil dan ditimbang di duduk bak ke timbangan digital.
                        Sesudah k3 kering, barang pun di open dan dilakukan proses seleksi labor guna menjahuhi dampak negatif dan pengepakan( packing ) lalu dilakukan pengolahan ekspor terhadap barang tersebut.

Untuk proses bayaran dari gudang sempel/K3 timbulah getah kering dan dikalikan dengan harga getah perharinya. Pada saat tahap penegepakan( packing ) simple ini dilakukan proses pencucian yang dibasuk dengan air secara terus menerus dan merata dengan menggunakan air yang bersih. Tahap ini melakukan semprotan sebelum dijemur. Air yang mengalir dari selokan-selokan pabrik itulah dinamakan dengan limbah.  Dimana disusun pada 40 bak yang tersedia dan tidak sama sekali mempengaruhi lingkungan.

Inilah gambaran tempat limbah di PTPN VII Tebenan dimana ada saluran air dari pencucian getah yang diendapkan jauh dari jangkauan masyarakat sehingga tidak mempengaruhi lingkungan sekitar. Adapun dampak-dampak dari pengolahan limbah yaitu sebagai berikut :
1.      Dampak sosial
Dengan adanya pengolahan limbah ini terciptanya suatu hubungan kerja satu sama lain antara pekerja pengolah limbah.
2.      Dampak  ekonomi
Menyediakan lapangan pekerjaan baru, mengatasi pengangguran, menambah hasil produksi dalam bidang agraris
3.      Dampak Lingkungan
Dari adanya pengolahan limbah ini pekerja pengola limbah memanfaatkan keadaan dengan menjadikan tambang ikan, bahkan diarea limbah pun tanaman-tanaman dapat hidup dengan baik.













BAB III
PENUTUP

A.   Simpulan
Menurut hasil pengamatan kami ternyata pabrik pengolahan getah rimbunan yang
ditampung di PTPN VII Tebenan  mengalami banyak proses, mulai dari penjemuran, pengendapan, proses labor, pengepakkan (packing) lalu tahap produksi. Adapun limbah yang dihasilkan masih dimanfaatkan oleh PTPN VII Tebenan yang tidak mempengaruhi lingkungan, karena berada jauh dari jangkauan masyarakat.
B.   Saran
Saran kami kepada PTPN VII Tebenan agar tetap menjalankan kinerjanya dengan baik, kreatif dan bertanggung jawab.

Post a Comment for "EKSPLORASI, EKSPOLITASI dan REKLAMASI PABRIK PENGOLAHAN GETAH RIMBUNAN DIPTPN VII TEBENAN"